Pages

Sunday, October 17, 2010

Erdogan: Hanya Dua Pilihan Bagi Israel, Terkucil Atau Meminta Maaf

Perdana Menteri Turki, Recep Tayyip Erdogan memberikan dua pilihan kepada Rezim Zionis Israel. Pertama bersedia meminta maaf secara resmi kepada Turki karena tindakan brutalnya membantai aktivis kemanusiaan kapal Mavi Marmara atau memilih dikucilkan di kawasan. "Selama Israel tidak meminta maaf kepada Ankara karena membantai sembilan warga Turki di Kapal Mavi Marmara maka Tel Aviv akan tetap terkucil di kawasan," ancam Erdogan seperti dilaporkan Fars mengutip Koran Haaretz Sabtu (16/10).
Erdogan yang berbicara di depan partai Islam Turki menandaskan, Israel harus meminta maaf kepada Turki dan membayar ganti rugi. Saat melawat Pakistan, Erdogan juga menyampaikan kritikannya kepada Amerika yang tetap mendukung Israel secara membabi buta meski rezim ini melakukan tindakan arogan terhadap konvoi kemanusiaan bagi warga Gaza.
"Sembilan warga Turki tewas tertembus 21 peluru serdadu Israel, kami telah mengirim hasil autopsi yang disertai rekaman dan foto kepada petinggi AS dan Uni Eropa namun mereka enggan mengutuk kebuasan Tel Aviv," tegas Erdogan.
Hal ini menunjukkan bahwa AS mendukung aksi teroris yang menewaskan warga Turki di perairan internasional, tambah perdana Menteri Turki. (IRIB/Fars/MF/LV)

No comments:

Post a Comment

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK

BERITA POLULER

BACA JUGA: