Panglima Angkatan Laut Republik Islam Iran, Laksamana Habibullah Sayyari, mengkonfirmasikan produksi kapal tempur baru tipe destroyer. Dalam wawancaranya dengan IRNA kemarin (7/3) Sayyari mengatakan, setelah kapal tempur Jamaran, kini Angkatan Laut Iran tengah memproduksi kapal tempur baru. Ditambahkannya bahwa Angkatan Laut Iran tengah meningkatkan kemampuan pertahanannya dengan meningkatkan kemampuan kapal-kapal tempurnya, serta berusaha memproduksi kapal tempur baru yang jauh lebih handal dari tipe sebelumnya.
"Angkatan Laut Iran selalu mempersiapkan diri menghadapi segala bentuk ancaman dan dalam hal ini tidak pernah lengah," tegasnya.
Pejabat tinggi militer Iran itu menambahkan, "Dewasa ini Angkatan Laut Republik Islam Iran dan juga Angkatan Laut Pasdaran, di perairan selatan siap menghadapi segala bentuk ancaman terhadap perbatasan maritim negara, dan kesiapan tersebut telah dibuktikan dalam berbagai manuver."
Lebih lanjut Sayyari menjelaskan, Angkatan Laut Iran juga siap membela kepentingan negara di segala kondisi.
kapal perusak sekelas Jamaran.
"Kemampuan Angkatan Laut Iran harus ditingkatkan sesuai dengan berbagai macam ancaman dan atas dasar ini, produksi kapal selam juga terus ditingkatkan," ungkapnya.
Kapal tempur Jamaran, yang sebelumnya telah bergabung dengan armada Angkatan Laut Iran, memiliki panjang 94 meter dan lebar 10 meter serta tinggi mencapai 3,1 meter.
Berat minimum kapal ini mencapai 1.400 ton. Dengan dua motor berkekuatan 10.000 tenaga kuda, kapal ini mampu melaju di kecepatan 28 knot. Kapal ini juga mampu mengangkut helikopter dan mengisi bahan bakarnya.
Sejumlah sistem utama yang digunakan oleh kapal tempur Jamaran hanya dikuasai oleh segelintir negara Barat. Namun para pakar muda Iran berhasil memecah monopoli teknologi tersebut dan memasang teknologi serupa pada kapal Jamaran. (IRIB/MZ)
IRIB
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK