Fars News (9/11) melaporkan, sebelumnya pada peringatan hari Nakbah (hari petaka) di Palestina pendudukan, lima pemuda Palestina menyusup ke dalam wilyaah Israel untuk melancarkan serangan. Namun mereka ditangkap oleh pasukan rezim Zionis.
Kini lebih dari 30 ribu pemuda Palestina dan Suriah, yang telah menyelesaikan pelatihan militer mereka dalam tiga bulan terakhir menyatakan siap untuk dikirim guna melancarkan serangan ke Israel.
Dalam surat tanda tangan dan deklarasi yang dilayangkan kepada pemerintah Suriah, mereka meminta pemerintah Damaskus mengijinkan mereka memasuki wilayah Israel. Mereka bahkan siap menjalankan misi anti-Israel dalam kondisi seberat apapun.
Bagi rezim Zionis Israel, pernyataan kesiapan 30 ribu pemuda Palestina dan Suriah untuk melancarkan serangan ke Tel Aviv itu, merupakan momok bagi rezim Zionis yang bahkan tentara mereka tidak memiliki nyali dan spirit setinggi para pejuang muqawama meski mereka dilengkapi persenjataan dan logistik termoderen.
Para pengamat berpendapat bahwa pasukan muqawama muda itu merupakan ancaman potensi besar bagi Israel. Jika Israel bersikeras mencampuri krisis di dalam negeri Suriah, maka 30 ribu pasukan muqawama itu akan menjadi bagian dari skenario pemerintah Damaskus dalam melumpuhkan pemerintahan Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu.
(IRIB Indonesia/MZ/SL
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK