DUA UNSUR KAPAL PERANG KOLINLAMIL DUKUNG LATSITARDA NUSANTARA XXXII/2011

 

KOLINLAMIL (10/11),- Dua unsur/kapal perang Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) mendukung angkutan laut personel yang terdiri dari Tim Pendahulu dan peserta latihan juga material untuk mengikuti Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XXXII tahun 2011 yang akan dilaksanakan di wilayah Provinsi Riau pada tanggal 14 Nopember sampai dengan 13 Desember 2011.

Dua kapal perang Kolinlamil tersebut adalah KRI Banjarmasin-592 dari jajaran Satlinlamil Surabaya dengan rute pelayaran berangkat Surabaya-Semarang-Jakarta-Dumai dan KRI Tanjung Kambani-971 dari jajaran Satlinlamil Jakarta dengan rute berangkat Surabaya-Semarang-Dumai.

KRI Banjarmasin-592 dengan komandan Letkol Laut (P) Aris Harijadi W. mengangkut Tim Pendahulu (Tim Aju) yang merupakan gabungan personel dari Mako Akademi TNI, Resimen Taruna Latihan Akademi Angkatan Laut (Mentarlat AAL), Yontarlat I (Akmil), Yontarlat II (AAL), Yontarlat III (AAU) dan Yontarlat IV (Akpol).

Sedangkan KRI Tanjung Kambani-971 yang dikomandani Letkol Laut (P) Dadang Sumantri, sebelum melaksanakan angkutan laut untuk personel dan material Latsitarda Nusantara XXXII/2011 terlebih dahulu mengangkut pasukan Marinir dari Lampung untuk memperingati HUT Marinir ke-66 tanggal 15 Nopember 2011 yang dipusatkan di Surabaya.

Usai debarkasi pasukan Marinir di Surabaya, KRI Tanjung Kambani-971 angkut Taruna AAL Tingkat IV dan Staf AAL dari Surabaya dan selanjutnya ke Semarang angkut personel dari Taruna dan Staf Akmil, Taruna, dan Staf AAU serta Pengasuh Taruna Akpol dan juga alat perlengkapan yang dibutuhkan untuk mengikuti Latsitarda Nusantara XXXII ke wilayah Provinsi Riau.

Selain Taruna dan Pengasuh gabungan dari Angkatan serta Akpol, KRI Banjarmasin-592 juga membawa Mahasiswa dari berbagai Universitas untuk mendukung kegiatan Latsitarda Nusantara XXXII/2011 diantaranya Mahasiswa dari Universitas Hang Tuah Surabaya 20, UPN Surabaya 9, UPN Jakarta 10, Universitas Brawijaya 2, Universitas Diponegoro 10, dan Universitas Malang 2 orang.

MABES TNI