SHUTTERSTOCK Ilustrasi.
Kapal-kapal tersebut akan tiba di Surabaya dengan sekitar 250 awak kapal untuk suatu kunjungan empat hari (20-23 November) guna mengadakan latihan Exercise New Horizon , latihan bilateral dua tahunan antara Angkatan Laut Australia dan Angkatan Laut RI.
Kedua kapal akan bergabung dengan kapal-kapal TNI AL KRI Frans Kaisiepo dan KRI Abdul Halim Perdanakusuma untuk suatu latihan tiga-hari di laut sebelum kembali ke Australia.
Perwira Komandan HMAS WARRAMUNGA, Komandan Michael Turner, berujar Angkatan Laut Australia memperoleh manfaat dari latihan bersama TNI AL dan sangat menantikan kunjungan mereka ke Surabaya.
Hubungan antara Angkatan Laut Australia dan TNI AL sangat kukuh, dan berdasarkan rasa hormat profesional dan persahabatan. Kesempatan untuk memperoleh pengalaman kemajemukan budaya dan keramahtamahan rakyat Indonesia maupun menyaksikan keindahan alam Indonesia, menambah daya tarik kunjungan kami, tutur Komandan Turner, dalam siaran pers yang diterima Kompas, Rabu (17/11).
Atase Pertahanan Australia untuk Indonesia, Gary Hogan mengatakan kerja sama antara kedua angkatan laut dalam bidang keamanan maritim merupakan unsur kunci Perjanjian antara Indonesia dan Australia dalam Kerangka Kerja Sama Keamanan yang dikenal sebagai Perjanjian Lombok. Kunjungan kapal dan latihan secara teratur memperkukuh hubungan, dan memungkinkan kedua Angkatan Laut untuk beroperasi bersama secara lebih efektif.
Tahun ini telah ditandai dengan kiprah tingkat tinggi antara angkatan laut Australia dan Indonesia dengan Kapal Perang WARRAMUNGA dan SIRIUS menjadi kunjungan kapal angkatan laut Australia ke Indonesia yang ketigapuluh dan ketigapuluhsatu pada 2011.
"Ini dengan jelas memperlihatkan kematangan hubungan Pertahanan kita, dan tekad untuk terus bekerja sama guna memastikan keamanan timbal-balik kita," tuturnya.
kompas
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK