Pages

Thursday, December 22, 2011

Pusat Desain & Pengembangan Jet Tempur KF-X/IF-X Diresmikan





BANDUNG - Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan Marsdya TNI Eris Herryanto, meresmikan kantor Design Centre Program Pengembangan Pesawat Tempur KF-X/IF-X, Kamis (22/12) di Gedung Pusat Teknologi PT. Dirgantara Indonesia, Bandung.

Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Sekjen Kemhan yang didampingi Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan Pos M. Hutabarat, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemhan Edi S Siradj dan Direktur PT.Dirgantara Indonesia Budi Santoso.

Design Centre ini dibangun sebagai tempat back up dan mirroring system dalam pembangunan teknologi pesawat KF-X/IF-X. Program pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X merupakan program kerjasama antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Korea.

Program yang berada dibawah koordinasi Kementerian Pertahanan ini melibatkan TNI AU, PT.Dirgantara Indonesia, Perguruan Tinggi, Kementerian Riset dan Teknologi dan BPPT. Pesawat KF-X/IF-X adalah pesawat tempur multi-role generasi 4.5 dan rencananya bakal siap produksi pada 2020.

Sekjen Kemhan dalam sambutannya mengatakan, Design Center ini dibangun selain sebagai backup kegiatan para Enginer Indonesia yang tergabung dalam Tim Enginering di CRDC Korea, juga digunakan untuk memberikan pengalaman kepada pada insinyur-insinyur muda Indonesia untuk dapat terlibat kemudian memahami dan juga sebagai penerus di kemudian hari.

Design Center ini dibangun dengan inventasi yang tidak sedikit, oleh karena itu diharapkan ini menjadi tempat bagi Tim KF-X/IF-X dalam mengintegrasikan kemampuan dan engineringnya baik yang ada di CRDC Korea maupun di PT. Dirgantara Indonesia, guna mendapatkan hasil yang maksimal terhadap design pesawat tempur KF-X/IF-X yang akan dibuat.

Sekjen Kemhan mengungkapkan telah mendapat laporan bahwa Insinyur-Insinyur Indonesia tidak juga kalah dengan insinyur dari Korea. Insinyur Indonesia yang terlibat dalam pekerjaan technology development di CRDC Korea bahkan dalam beberapa sub keahlian mereka memimpin.

Oleh karena itu, pada kesempatan tersebut Sekjen Kemhan menyampaikan rasa bangsa saya dan terimkasih kepada insinyur yang dikirim mudah mudahan kedepan bisa memberikan motivasi kepada kita semua didalam menjalankan program.



Sekjen kembali menegaskan bahwa program pengembangan pesawat tempur KF-X/IF-X ini merupakan program nasional dan menjadi program kebanggaan bangsa Indonesia. Kesuksesan program ini akan menjadi kesuksesan bersama, memang sebagai ujung tombang adalah PT. Dirgantara Indonesia, namun peran dari semua pihak juga sangat diperlukan baik itu dari Kementerian Ristek, BPPT, ITB atau Universitas lain yang mendukung.

Sekjen Kemhan lebih lanjut menegaskan, kemampuan dalam pembuatan pesawat tempur mempunyai nilai yang sangat strategis, karena tidak banyak negara yang mampu membuat pesawat tempur dan pesawat tempur ini masih akan terus digunakan oleh negara-negara didalam membangun kekuatan pertahanannya.

Mungkin pada awal-awal sekarang ini dirasa masih terasa berat untuk mengikuti kegiatan di dalam pengembangan pesawat KF-X/IF-X, namun kalau melihat kedepan mungkin ini akan menjadi solusi Indonesia dalam memperkuat pertahanan. Karena kalau pertahanan kita kuat salah satunya dibackup dengan kemampuan pesawat tempur maka diplomasi dan perekonomian Indonesia bisa berjalan akan baik.

“Ini pemikiran saya mengapa sangat strategis kita harus berhasil didalam meningkatkan kemampuan kita membuat pesawat tempur kedepan, dibuatnya Design Center untuk membackup agar secepatnya kita mendapatkan alih teknologi dari negara yang sudah lebih maju dari kita. Sehingga kedepan kita bisa mandiri didalam mendukung kebutuhan pertahanan khususnya pesawat tempur”, tambah Sekjen Kemhan

Mengakhiri sambutannya Sekjen kembali menekankan kembali kepada Tim KF-X/IF-X untuk memaksimalkan keberadaan Design Center ini dalam mendukung Tim Enginering Indonesia di CRDC Korea dan sekaligus Tim Enginering di Indonesia yang sudah mulai dirintis pembentukannya.

Sumber : DMC

5 comments:

  1. MANTABBSSSSSS AYO GARUDA BANGUN DAN TERBANGLAH KAU SEBENTAR LAGI AKAN MENJELMA DAN BANGUN DARI TIDURMU YANG PULAS ITU,PEROGRAM INI HARUS KITA DUKUNG SEPENUHNYA JANGAN SAMPE ADA BENALU DALAM PEROGRAM INI,MENTRI YANG GA SETUJU SAMA PEROGRAM INI KITA CACI MAKI RAME RAME

    ReplyDelete
  2. Menteri yang jadi biang kerok dan anggota dewan yang kurang ajar kita rebus aja biar nyahoo

    ReplyDelete
  3. klo menurut saya : lebih baik dengan management baru mendirikan anak perusahaan ato perusahaan lain asal terpisah dari PT DI biar gak campur aduk, pesawat turbo dengan jet berbeda tehnologinya..lokasinya di jawa tengah aja?

    ReplyDelete
  4. ..btw tahun 2020 itu pesawat siap pakai atau siap produksi? rasanya tidak sabar menunggu kemunculam IFX tersebut. Masih terbayang rasa bangga saat pertama kali IPTN melakukan terbang perdana Tetuko CN235 serta N250... Kita butuh sesuatu yang membanggakan untuk memupuk semangat nasionalisme kita yang tergradasi... SEMANGAT!!

    ReplyDelete
  5. Kalau bisa ahli2 kita yg sdh di kirim kekorea, selalu komunikasi baik secara visual masuk ke tempat kantor design centre di Bandung dan dr hasil visual tsb ahli2 kita sbg ahli bayangan hrs sdh siap utk bekerja juga utk membahasnya. Jadi ahli2 muda kita sdh siap utk menerima teknologi yg sangat baru dan sangat membanggakan utk bangsa Ind. Bravo...Anak2 Bangsa pahlawan teknologi...JAYALAH NKRI RAYA

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK