Jurnas.com | SEBANYAK 30 pejabat Perwira Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (People Liberation Army/PLA-Navy) yang dipimpin oleh Laksamana Muda Wei Zongpei mengadakan kunjungan kehormatan ke Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim), Ujung, Surabaya, Rabu (14/12).
Kunjungan delegasi perwira Angkatan Laut Cina ini diterima Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Ade Supandi, SE didampingi Kepala Staf Koarmatim Laksamana Pertama TNI Djoko Teguh Wahojo dan pejabat teras Koarmatim lainnya.
Berdasarkan siaran pers Dinas Penerangan Koarmatim yang diterima Jurnal Nasional, kedatanganya ke Koarmatim ini merupakan rangkaian kunjungan selama berada di Indonesia, yang sebelumnya juga mengadakan kunjungan kehormatan kepada Kepala Staf Angkatan Laut di Mabesal Jakarta.
Selama kunjungan di Koarmatim, ditandai dengan pembicaraan resmi, pertukaran cindera mata dan pemutaran film sekilas profil Koarmatim. Dalam kesempatan tersebut, Laksamana Muda Wei Zongpei menyampaikan terima kasihnya atas sambutan ramah dan hangat selama berada di Koarmatim.
Sementara itu, Pangarmatim Laksamana Muda TNI Ade Supandi, SE menyambut baik dan hangat kedatangan para delegasi pejabat Perwira Angkatan Laut Cina ini. Dalam kesempatan tersebut Pangarmatim juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan ini dan mengharapkan akan semakin mempererat hubungan kerjasama antara ke dua Angkatan Laut.
Dikatakan Pangarmatim, bahwa perjalanan sejarah bangsa Indonesia sebenarnya tidak bisa dipisahkan dengan keberadaan bangsa Cina di Indonesia. Ke dua bangsa ini memiliki hubungan emosional yang erat.
“Hal ini dibuktikan dengan peninggalan-peninggalan nilai sejarah, seperti keberadaan Laksamana Cheng Ho penyebar agama Islam pertama di Indonesia dari China, sehingga nama tersebut banyak digunakan sebagai nama Masjid di Indonesia. Dan banyak lagi nilai sejarah lainnya, yang menghubungkan perjalanan bangsa Indonesia dan Cina,” kata Pangarmatim.
Menurut Pangarmatim, hubungan erat antara TNI Angkatan Laut dengan Angkatan Laut China sampai saat ini tetap berlangsung harmonis. Berbagai kerjasama dilakukan, diantaranya beberapa waktu lalu TNI AL membeli sekaligus melakukan uji coba Rudal C 802 buatan China.
JURNAS
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK