Direktur Perindustrian Pesawat Iran, Mohammad Ali Sirati menyatakan, "Pesawat komersial Antonov pertama yang diproduksi secara kolektif oleh Republik Islam dan Ukraina, akan bergabung dalam jalur penerbangan domestik Iran pada tahun 2013.
IRNA (6/10) melaporkan, Sirati dalam jumpa persnya mengatakan, "Agar Antonov dapat disesuaikan dengan kondisi cuaca dan iklim Iran, kami telah membeli dua unit jenis pesawat tersebut lebih cepat dari jadwal produksi yang telah ditetapkan."
Satu dari dua pesawat Antonov tersebut akan beroperasi awal 2012.
Sirati mengatakan, "Di akhir periode operasional dua armada pesawat itu, Iran akan memproduksi Antonov 158 dengan bantuan perusahaan induk Antonov di Ukraina dan menurut rencana, produk pertamanya akan dapat beroperasi pada tahun 2013."
Seraya menekankan pentingnya investasi di bidang ini, Sirati memaparkan, "Mengingat potensi pasar yang ada, kemungkinan Iran memerlukan 80 armada pesawat Antonov 158. Terlebih lagi, pemerintah menekankan poin bahwa pesawat tersebut harus diproduksi di dalam negeri."
Namun menurutnya, hingga kini belum ada angka pasti soal investasi yang diperlukan karena proyek ini harus terlebih dahulu mendapat persetujuan dari pasar dan maskapai penerbangan nasional.
Pesawat Antonov 158, memiliki kapasitas angkut 100 penumpang, mampu menempuh 2.500 kilometer dan dengan kecepatan maksimum 870 kilometer per jam. Pesawat ini mampu terbang pada ketinggian 11.600 meter di atas permukaan laut. Landasan pacu yang diperlukan hanya 2.000 meter dan masa efektif operasionalnya mencapai 80 ribu jam terbang atau 30 ribu penerbangan.
Perusahan Perindustrian Pesawat Iran menjatuhkan pilihan kepada pesawat Antonov 158 berdasarkan pada pertimbangan sisi ekonomis operasional dan pemeliharaannya. Diharapkan pesawat tersebut dapat memenuhi tuntutan penerbangan domestik dan internasional Iran.
IRIB
|
Thursday, October 6, 2011
2013, Antonov 158 Garapan Iran-Ukraina Akan Beroperasi
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
BERITA POLULER
-
Rusia Jamin Indonesia Bebas Embargo Militer TEMPO.CO , Jakarta - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Alexander A. Ivanov, menyatakan pem...
-
Rencana kedatangan alutsista TNI 2010-2014 dengan anggaran pembelian US$ 15 Milyar : Renstra TNI 2010-2014 memberikan nuansa pelangi terhad...
-
T-90S Rusia (Main Battle Tank Russia) Kavaleri Peroleh 178 Unit Kendaraan Tempur Kaveleri TNI Angkatan Darat (AD) akan mendapatkan tambah...
BACA JUGA:
-
▼
2011
(2335)
-
▼
October
(210)
- US Giving Turkey Access to F-16 Source Codes
- Dislitbangal Laksanakan Penelitian Berbagai Perala...
- TNI AL Gelar Latihan Armada Jaya ke-30
- Diskomlek Koarmatim Tingkatkan Kemampuan Peperanga...
- Rusia kembali luncurkan pesawat tanpa awak
- Sukhoi T-50 ketiga segera terbang Senin, 31 Oktobe...
- Australia Launches F-35 Review
- Iran membuat pesawat tempur baru
- PTDI Masih Rawat Baik N-250
- Tahun 2014 TNI AU Diperkuat Alutsista Dirgantara C...
- Hornets, Typhoons Join Malaysian Exercise
- Menneg BUMN Minta PTDI dan Pindad Fokus
- Teroris Kuasai" Lima Obyek Vital
- Panglima Tutup Latma Gultor
- TNI AD Raih Juara Tembak Se-ASEAN
- TNI AL Rencanakan Latihan Perang Besar-besaran
- Dua Maskapai Indonesia Borong 30 Sukhoi Rusia
- F-22 fighters back in the air: US Air ForceIK
- "Teroris kuasai" lima obyek vital
- Turkey Denies Losing Deal for Indonesian Navy Subm...
- Kapolri: 140 Anggota Polisi Dikirim ke Sudan
- Menhan: 24 Unit F16 Hibah AS Akan Di-upgrade
- Presiden Harapkan Kebangkitan PT Dirgantara Indonesia
- Presiden Kritik Pembelian Alutsista ke Negara Asing
- Ibukota "jatuh", negara juga "jatuh"
- AS Menyerahkan IMSS Kepada Pemerintah RI
- Fraksi PDIP 'Ngotot' Tolak Hibah Pesawat F16
- SBY Siapkan Nama Kendaraan Tempur Pindad
- Presiden Tinjau PT Dirgantara Indonesia
- Wamenhan : Indonesia akan Membeli Heli Apache
- Modernisasi Kekuatan Perang Semata untuk Mempertah...
- SBY: Industri Senjata TNI Bukan untuk Perang
- Kerjasama Produksi CN-295 Diresmikan
- Presiden Minta Pindad Produksi Rantis Varian Baru
- Sjafrie:Kalau PT DI Bisa Lebih Murah, Kemenhan aka...
- Skadron CN295 Akan Perkuat Jajaran TNI AU
- Peningkatan Kekuatan Militer RI Bukan Untuk Memera...
- TNI AU Berencana Mengakuisisi Satu Skuadron Sukhoi...
- Upgrade 24 Unit F-16 Bekas, Pemerintah Kucurkan Rp...
- Indonesia - Amerika Sepakat Tingkatkan Hubungan Ke...
- Menhan RI : Negara – Negara ASEAN Perlu Perkuat Ke...
- Wamenhan Tinjau Persiapan Acara Pengukuhan Kolabor...
- No missile defense cooperation without guarantees ...
- Spanish Air Force Takes Delivery of 300th Eurofigh...
- Boeing Completes Delivery of RAAF Super Hornets Ah...
- Issues Emerge on F-35B After Sea Trials
- TNI AL Terima Bantuan Radar Pantai dari AS
- AS Kembali Melarang Terbang Jet Tempur F-22 Raptor
- Kongres AS Janji Tak Persulit Hibah F-16 Untuk Ind...
- Indonesia Akan Beli Pesawat F-16 Baru dari AS
- Kembalikan Pamor Indonesia
- KF-X/IF-X, Jet Siluman Buatan Indonesia-Korsel
- Indonesia-AS bahas mekanisme hibah F-16
- Inggris latih ZEE untuk Asia Tenggara
- PT Dirgantara Indonesia serahkan komponen ke-2.000...
- Presiden-Menhan AS Bahas Peningkatan Hubungan Bila...
- SEOUL AIR SHOW: Sneak-peek of K-FX cockpit
- SEOUL AIR SHOW: KF-X vision unveiled
- ADMM Retreat: Menhan Se-ASEAN Pertemuan Informal d...
- Indonesia - Amerika Sepakat Tingkatkan Hubungan Ke...
- Indonesia - Amerika Sepakat Tingkatkan Hubungan Ke...
- Pemerintah AS dukung perkembangan ASEAN
- AS Dukung Modernisasi Persenjataan TNI
- Indonesia-Amerika Serikat Bahas Kerja Sama Militer
- Sukhoi Dilengkapi Bom Pindad
- Menteri Pertahanan AS Kunjungi Indonesia dalam Law...
- AS dukung modernisasi persenjataan TNI
- SBY Terima menhan AS
- Seoul Eyes Powerplant Options for KF-X
- Kepala BIN : Tugas Baru Intelijen Ekonomi
- Operasi Pengamanan Laut Bali Jelang KTT Asean
- Simbol Teknologi Tinggi Itu Kembali Menggeliat
- PT. DIRGANTARA INDONESIA KEBANJIRAN ORDER
- Kapal Bersayap Hasil Riset BPPT Dipesan
- Sweden Offers Gripen to Croatia
- Menhan RI Terima Kunjungan Dubes Polandia Bahas Ke...
- Lanud Adisutjipto Peringati HUT Korpaskhas
- TNI AL Ikut Indonesia Maritime Expo 2011
- Indonesia Saingan Terberat Malaysia
- Komandan Senior Militer Iran: Bavar-373 Lebih Ungg...
- TNI-AL pertimbangkan tawaran helikopter antikapal ...
- Korpaskhas AU Berusia 64 Tahun : Canon Oerlicon K...
- Menhan Menerima Kunjungan Dubes Swedia
- KSAD: Event Lomba Tembak Ajang Komunikasi
- Lomba Tembak AARM Ke-21 Resmi Dibuka
- Tentara Singapura pun kagum pada SPR-2
- Varian F-35B Kemungkinan Besar Dibatalkan
- Penggunaan SUMPIT oleh Yonif Raider
- REKRUTMENT KOPASSUS
- Gurkha (Suku yang Terlahir Untuk Berperang)
- GURKHA VS TNI DI TAHUN 1964 (DWIKORA)
- Kasum TNI Tinjau Kesiapan Latma Gultor TNI-Polri d...
- YonKav 8 Mengadakan Latihan Menembak Senjata Ranpur
- Saudi Arabia plans to buy more American weaponry
- Komandan Kodiklat TNI Buka Latihan Mako Operasi Am...
- Kemhan Selenggarakan Forkom Litbanghan 2011 di Malang
- Menhan: Pengelolaan Perbatasan Negara Memerlukan P...
- Perang elektronika jadi tantangan TNI
- Kapal pendarat amfibi Angkatan Laut AS bermasalah
- 480 Prajurit Yonif Linud 501 Lakukan Juntis
-
▼
October
(210)
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK