Kantor berita Reuters mengutip keterangan militer Malta, melaporkan bahwa pilot dua jet tempur Angkatan Udara Libya, Senin (21/2) secara mendadak mendarat di salah satu bandara negara itu. Kedua pilot tersebut dilaporkan meminta suaka politik. Wartawan surat kabar setempat melihat jet-jet Mirage dengan satu tempat duduk itu di bandara internasional Malta pada Senin sore. Menurut Reuters, pendaratan dua jet tempur Libya di bandara internasional Malta dilakukan setelah dua helikopter sipil yang mengangkut tujuh warga Perancis dari Tripoli lebih dulu mendarat di bandara tersebut.
Sumber-sumber militer Malta menyatakan bahwa dua pilot jet tempur itu terbang dari sebuah pangkalan di dekat kota Tripoli.
Kekuasaan pemimpin Libya Muammar Gaddafi, yang telah berlangsung empat dasawarsa diguncang protes luas dan kemarin aksi itu telah mencapai Tripoli. (IRIB/IRNA/RM)
IRIB
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK