London (ANTARA News) - Peranan Indonesia yang semakin meningkat dalam pentas regional dan internasional patut menjadi perhatian Uni Eropa agar meningkatkan taraf hubungannya menjadi mitra strategis.
Hal ini diutarakan mantan Menteri Luar Negeri RI, DR Hassan Wirajuda dalam seminar sehari berjudul "UE-Indonesia: Saatnya Menuju Kemitraan Strategis", ujar Pensosbud KBRI Brussel, Stania Puspawardhani dalam keterangannya kepada Antara London, Jumat.
Seminar yang diselenggarakan lembaga "think tank" European Policy Center bekerjasama dengan KBRI Brussel itu berlangsung di Hotel Silken Berlaymont, Brussel, Belgia dihadiri sekitar 134 peserta memenuhi ruangan hotel yang terletak tak jauh dari gedung Komisi Uni Eropa.
Dalam pemaparannya, Hassan Wirajuda menjelaskan tentang wajah Indonesia baru yang sangat berbeda dalam satu dekade terakhir.
"Saat ini Indonesia tercatat sebagai anggota kelompok G20 dan merupakan suara moderat dalam Organisasi Konferensi Islam atau OKI," ujarnya.
Menurut Hassan Wirajuda, Indonesia juga memainkan peranan penting di tingkat regional, dengan menjabat sebagai pemimpin ASEAN di tahun 2011 dan berinisiatif membentuk Bali Democracy Forum.
Dikatakannya Indonesia dan Uni Eropa telah menandatangani perjanjian kemitraan komprehensif atau Partnership Comprehensive Agreemeent pada tahun 2009 dan berupaya untuk terus meningkatkan hubungan bilateralnya.
Acara yang dibuka Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Arif Havas Oegroseno itu berlangsung selama dua jam.
Pertanyaan mengenai visi regional Asia, agenda HAM ASEAN dan peranan yang bisa dimainkan oleh Indonesia dalam mewujudkan perdamaian di Korea Utara disampaikan oleh peserta seminar.
Diantara peserta yang hadir adalah Renate Nikolay, penasihat senior Lady Ashton utk urusan Aisa Pasifik, Walter Wolf dari Komisi Eropa serta Kolonel Corinne Fault yang merupakan Direktur Jendral Royal High Institute for Defense, demikian Stania Puspawardhani. (ZG/K004)
ANTARA
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
BERITA POLULER
-
Rusia Jamin Indonesia Bebas Embargo Militer TEMPO.CO , Jakarta - Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Alexander A. Ivanov, menyatakan pem...
-
Rencana kedatangan alutsista TNI 2010-2014 dengan anggaran pembelian US$ 15 Milyar : Renstra TNI 2010-2014 memberikan nuansa pelangi terhad...
-
T-90S Rusia (Main Battle Tank Russia) Kavaleri Peroleh 178 Unit Kendaraan Tempur Kaveleri TNI Angkatan Darat (AD) akan mendapatkan tambah...
BACA JUGA:
-
▼
2010
(1649)
-
▼
November
(354)
- Geger, Amerika Punya Nuklir di Belanda!
- Megawati Diusulkan Jadi Utusan Khusus Perdamaian K...
- ADMM Berupaya Perkuat Kerja Sama Pertahanan
- Penerbang TNI AU-Singapura Tempur di Udara
- Indonesia-Singapura Uji Kemampuan Tempur Udara
- "Indonesia Teman Sejati Jepang"
- WikiLeaks : AS Anggap Ahmadinejad Sebagai Hitler
- Arab Saudi Terobsesi Ancaman Iran: Wikileaks
- AS Sesumbar Senapan Barunya Adalah Senjata Pamungkas
- Indonesia Mempercepat Modernisasi Militer
- AS Minta Pelaksanaan Sanksi Lebih Ketat Terhadap K...
- Mayoritas Warga Korsel Ingin Korut Dihajar
- TNI AL Pererat Hubungan Kerja Sama dengan US Navy
- Kerja Sama Alutsista RI-Korsel bisa Terganggu
- 17 BMP-3F Perkuat Marinir TNI AL
- Semenanjung Korea, Diantara Kobaran Perang Dan Dip...
- Paspampres Latihan Penyelamatan Presiden dan VVIP
- Radar Surveilance di Kutai Timur Siap Diserahkan k...
- Menghapus Keangkeran Kopassus...
- Ada Pesawat Tempur Tak Dikenal Masuk Jakarta
- Korea Utara Ancam Pembalasan Tanpa Ampun Jika Ada ...
- Korsel Tolak Proposal China
- Palestina Membalas, Israel Dihantam Roket
- Tentara Israel Lukai Empat Warga Gaza
- Korsel: Bukan Waktunya Untuk Berunding
- Australia Desak Korea Selatan Tahan Diri
- Venezuela Beli Senjata Rusia
- Catatan Perimbangan Militer di Semenanjung Korea
- Rusia Beri Pinjaman ke Venezuela untuk Beli Senjata
- Presiden Lee Periksa Tindak Lanjut Pascaserangan K...
- Korsel Kirim Balon Propaganda ke Korut
- Korsel Akan Tingkatkan Anggaran Pertahanan
- Marinir Korsel Siap Balas Dendam
- AS Sebut Latihan Perang Bersama Korsel Tak Ditujuk...
- Indonesia Perlu Waspadai Konflik Korea
- Apel Kesiapan Latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat...
- Panglima TNI: Pertumbuhan Penduduk Tinggi Ancam St...
- Kopassus akan Perbarui Persenjataan
- 90% Kebutuhan nonalutsista produk dalam negeri
- Hibah F-16 Menunggu Kesepakatan Suku Cadang Dan Al...
- Hibah F-16 Tak Pengaruhi Anggaran Pembelian Sukhoi
- Ditawari AS Beli F16 Bekas, RI Masih Pikir-pikir
- Korut Peringatkan AS dan Korsel "di Ambang Perang"
- Hubungan RI-Uni Eropa Perlu Ditingkatan Jadi Kemit...
- Presiden: Cegah Eskalasi Ketegangan Semenanjung Korea
- Rusia Harapkan Pernyataan PBB Mengenai Serangan Korut
- BAE Systems Delivers Hornets Ahead Of Schedule
- AU Thailand Pesan Lagi 6 Gripen
- Paskhas Gelar Latihan Pertahanan Udara
- 17 Unit Tank BMP-3F Rusia Tiba Jumat Malam
- Si Bengal Korea Utara Cari Perhatian Via Senjata
- 2014 PAL Mendapatkan Kontrak 2 Kapal Selam, 2 PKR,...
- Prajurit Paskhas Latihan Tembak
- Korsel Tingkatkan Kekuatan Tempur di Kepulauan Barat
- AS Luncurkan Satelit Mata-mata Terbesar di Dunia
- Kasad Terima Kunjungan Athan China
- CN 235 Pesanan KCG Terbang Perdana
- Pengeran Benhard Terlibat Perdagangan Senjata pada...
- Menhan Pertimbangkan Usia Pakai Hibah F-16
- AS Minta Klarifikasi soal Papua
- DPR Tindak Lanjuti Pembahasan Alutsista TNI
- AS Kirim Kapal Induk ke Korsel, Latihan Perang 28 ...
- MENHAN RI: Indonesia Jepang Upayakan Tingkatkan Ke...
- Kekuatan TNI Belum Dimanfaatkan Secara Optimal
- Jet Tempur TNI AU Berseleweran di Udara Jakarta
- DPM Teo Calls on Australian Prime Minister
- China Prihatin Pemboman di Semenanjung Korea
- Kanada Minta Serangan Korut Kali Ini Adalah Yang T...
- Para Pejabat Penting AS Bertemu, Bicarakan Seranga...
- Sekjen PBB Serukan Dua Korea Kendalikan Diri
- Amerika, China Desak Dua Korea Menahan Diri
- Korut Ancam Serangan Lanjutan
- Republik Indonesia Prihatin Atas Baku Tembak Korut...
- Rusia Khawatir Aksi Militer
- Korsel Ancam Lakukan Pembalasan
- Korut Tembakan Artileri ke Korsel
- LAPAN UJI TERBANG LIMA BUAH ROKET EKSPERIMEN
- Castro: NATO "Mafia", Obama "Penjinak Ular"
- Alutsista yang dimiliki TNI ke depan harus multifu...
- Panglima TNI: Jangan Abaikan Wilayah Udara
- 2014 Jangkauan Roket Buatan Lapan Lebih 400 Km
- Super Hornet Back on Agenda
- Turki Tawarkan Produksi Tank
- U.S. Delta IV rocket with secret satellite blasts off
- Russia's second 5G-fighter to fly before yearend1 ...
- Smith Confident of Fighter Jets Delivery
- Pembelian Kapal Selam Harus Satu Paket
- SAF Conducts HIMARS Live-Firing Exercise in the US
- Pakistan Borong Radar dan Rudal Untuk JF-17 Thunder
- Pentagon Akui Insiden Internet China
- Pentagon Akui Insiden Internet China
- Insiden Internet China Bahayakan Pentagon?
- EMB-314 Super Tucano, Pengganti Si Kuda Liar (III)
- Russia, India 'likely' to sign 5G fighter contract...
- Amerika Desak Pakistan Ijinkan Eskalasi Operasi Pe...
- NATO: Target Penarikan Pasukan dari Afghan Realistis
- Perang Afghanistan Picu Perpecahan NATO
- Modernisasi Kompleks Senjata Nuklir
- Ahmadinejad: NATO Tidak Berarti Bagi Kami!!!
- Presiden Rusia: Jangan Halangi Program Nuklir Iran !
-
▼
November
(354)
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK