BBCIndonesia.com - detikNews
![Situs Wikileaks](http://wscdn.bbc.co.uk/worldservice/assets/images/2010/08/13/100813155020_wikileaks_226x170_nocredit.jpg)
Wikileaks berencana mempublikasikan dokumen rahasia hari Jumat (22/10)
Militer Amerika mengatakan penerbitan sejumlah dokumen rahasia di situs Wikileaks dapat membahayakan pasukan Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya dan warga sipil Irak.
Situs pembocor rahasia ini diperkirakan akan memasang ratusan ribu dokumen militer Amerika mengenai perang Irak.
Sekjen NATO, Anders Fogh Rasmussen, mengatakan bocoran itu akan memiliki "dampak sangat negatif bagi keamanan".
Seorang juru bicara departemen pertahanan Amerika mengatakan dokumen itu mengenai "berbagai kegiatan penting" yang dilaporkan oleh berbagai unit militer.
Pentagon sudah membentuk tim beranggotakan lebih dari 100 ahli untuk bersiap-siap memeriksa dokumen-dokumen yang diperkirakan akan diterbitkan di situs tersebut hari Jumat (22/10).
Juru Bicara Departemen Pertahanan Amerika Geoff Morrell mengatakan dokumen "curian" itu harus dikembalikan untuk menghindari potensi merusak informasi yang akan dirilis itu.
"Dengan membeberkan informasi sensitif seperti itu, Wikileaks masih terus mengancam keselamatan pasukan kami, para mitra koalisi mereka dan orang-orang Irak dan Afghanistan yang bekerja sama dengan kami," kata Morrell.
Dia mengatakan dokumen-dokumen itu hanyalah "potongan-potongan dari berbagai kejadian yang tragis dan biasa, dan tidak memberikan gambaran menyeluruh."
(bbc/bbc)
Militer Amerika mengatakan penerbitan sejumlah dokumen rahasia di situs Wikileaks dapat membahayakan pasukan Amerika Serikat dan sekutu-sekutunya dan warga sipil Irak.
Situs pembocor rahasia ini diperkirakan akan memasang ratusan ribu dokumen militer Amerika mengenai perang Irak.
Sekjen NATO, Anders Fogh Rasmussen, mengatakan bocoran itu akan memiliki "dampak sangat negatif bagi keamanan".
Seorang juru bicara departemen pertahanan Amerika mengatakan dokumen itu mengenai "berbagai kegiatan penting" yang dilaporkan oleh berbagai unit militer.
Pentagon sudah membentuk tim beranggotakan lebih dari 100 ahli untuk bersiap-siap memeriksa dokumen-dokumen yang diperkirakan akan diterbitkan di situs tersebut hari Jumat (22/10).
Juru Bicara Departemen Pertahanan Amerika Geoff Morrell mengatakan dokumen "curian" itu harus dikembalikan untuk menghindari potensi merusak informasi yang akan dirilis itu.
"Dengan membeberkan informasi sensitif seperti itu, Wikileaks masih terus mengancam keselamatan pasukan kami, para mitra koalisi mereka dan orang-orang Irak dan Afghanistan yang bekerja sama dengan kami," kata Morrell.
Dia mengatakan dokumen-dokumen itu hanyalah "potongan-potongan dari berbagai kejadian yang tragis dan biasa, dan tidak memberikan gambaran menyeluruh."
(bbc/bbc)
BBCIndonesia.com - detikNews
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK