Pages

Monday, January 2, 2012

ZERO ACCIDENT 2011 TERCAPAI:Pembentukan 5 Skadron Udara, 1 satuan radar, 10 satuan rudal, 2 batalyon Paskhas, 2 Skadron Teknik dan beberapa Sathar


Pentak Lanud Iwj - 2/01/2012

Komandan Lanud Iswahjudi, Marsma TNI M Syaugi, S.Sos., memberikan ucapan selamat tahun baru 2012 kepada para pejabat Lanud Iswahjudi usai pelaksanaan apel khusus di lapangan Dirgantara, Senin (2/1). ( Foto: Pentak Lanud Iswahjudi).
Zero Accident yang dicanangkan untuk menuju The First Class Air Force tahun 2011 telah berhasil diwujudkan, demikian dikatakan Komandan Lanud Iswahjudi, Marsekal Pertama TNI M. Syaugi, S.Sos., pada apel khusus di awal tahun 2012 yang diikuti oleh seluruh personel Lanud Iswahjudi dan Insub, dilapangan Dirgantara, Senin (2/1).
Kasau, Marsekal TNI Imam Sufaat, S.IP., dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Danlanud Iwj, pada apel khusus tersebut Kasau mengatakan bahwa, selain dapat tercapainya Zero Accident ditahun 2011 TNI AU juga sukses mengemban tugas OMSP, operasi kemanusian lewat udara didalam maupun diluar negeri.
Hal tersebut dapat terwujud atas dedikasi, komitmen dan kerja keras yang ditunjukkan oleh seluruh personel TNI AU dalam tahun 2011, untuk menyikapi tahun 2012 Kasau berpesan untuk lebih jeli dalam membaca setiap situasi yang ada sehingga selalu berpikir, memutuskan dan bertindak secara bijak dan tidak kehilangan arah.
Pada tahun ini pula lanjut Kasau, alutsista yang sudah habis masa pakainya akan diganti dengan alutsista baru. Modernisasi tersebut merupakan awal kebangkitan yang harus disikapi dengan bijak dan benar serta dapat cepat beradaptasi dengan alutsista yang diberikan oleh negara.
”Terkait dengan Minimum Essensial Force (MEF) TNI AU telah menrencanakan untuk meningkatkan kekuatan dan pengembangan organisasi berupa pembentukan 5 Skadron Udara, 1 satuan radar, 10 satuan rudal, 2 batalyon Paskhas, 2 Skadron Teknik dan beberapa Sathar”, demikian harap Kasau.
Kondisi tersebut tentu saja membutuhkan jumlah personel yang cukup besar dengan berbagai keahlian untuk mengawaki organisasi yang dibentuk, sehingga berlakukanlah The Right Man The Right Place dan Merit Sistem secara terarah, terpadu, konsisten dengan kaidah-kaidah yang jelas, sehingga tercipta rasa keadilan yang mampu meningkatkan profesionalisme disetiap lini organisasi.

sumber : TNI AU

No comments:

Post a Comment

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK