Pages

Tuesday, September 4, 2012

Super Tucano Tiba, Ini Tanggapan Komisi I


Mahfudz Siddiq (JPI/Andri Nurdriansyah)
Senayan - Komisi I menyambut baik atas tibanya empat unit pesawat tempur taktis Super Tucano EMB-314 buatan pabrikan Embraer dari Brasil.

"Empat pesawat latih Super Tucano itu merupakan bagian 16 pesawat Super Tucano yang dipesan TNI AU untuk kepentingan pengkaderan bagi pilot tempur. Keseluruhan pesawat latih yang dipesan itu diharapkan pada 2013 secara keseluruhan mesti tiba di Tanah Air," ujar Mahfudz Siddiq di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (3/9).

Menurut Mahfudz, DPR berharap kehadiran dua skuadron pesawat latih itu nantinya semakin mewujudkan modernisasi alutsista TNI, mendekati postur alutsista minimum. "Termasuk kehadiran pesawat latih tersebut sebagai upaya modernisasi bagi kapal latih tempur," ujarnya.

Mahfudz mengatakan, selain mendukung pengadaan dua skuadron pesawat latih Super Tucano, Komisi I juga telah memberikan dukungan bagi pembelian dua skuadron pesawat latih seri T-50 dari Korea Selatan.

"Diharapkan pesawat latih T-50 dari Korsel itu mulai 2013 juga mulai tiba di Tanah Air. Sehingga hal itu akan semakin memperkokoh skuadron satuan pesawat latih bagi TNI untuk mencetak pilot tempur di masa datang lebih banyak lagi, yang terampil dalam menguasai teknologi pesawat tempur yang canggih di era saat ini dan ke depannya," ujarnya.

Mahfudz mengatakan, dipilihnya pembelian pesawat latih T-50 dari Korsel itu, sebagai bagian dari upaya produksi pesawat tempur bersama bagi kedua negara, yaitu KFX. "Penggunaan pesawat latih T-50 menggunakan sistem dan teknologi yang telah mendekati dari teknologi yang digunakan pesawat tempur KFX, generasi lebih muda dari pesawat jenis F-16 dari AS," tegasnya.

Seperti diketahui, empat unit pesawat tempur taktis Super Tucano EMB-314 tiba di Bandara Abdul Rachman Saleh, Malang, Jawa Timur, Minggu (2/9) siang. Pada 17 September 2012, keempat pesawat itu akan diserahkan secara resmi ke negara atau ke pihak TNI AU
 

3 comments:

  1. Bodrex bangeD neh orang..... masak 16 biji dibilang 2 skadron...?? yang ada mah 1 skadron dibagi jadi 2 batch... (8 datang sd Jan 2012 dan 8 lagi sd akhir 2013)..
    Sama aja yang T-50 juga gitu kalee.... cuma 1 Skadron (16 Biji)... CMIiW....

    ReplyDelete
  2. MANTAP TNI AU KU....

    ReplyDelete
  3. Masak allah pada kenyang gejarah duwit rakyat,kok yg di tumpuk pesawt latih ."kapan jet tempur sukhoi 35bm.kapan kapal destroyer kapan kapal selam kls lada,??? ingat ancaman embargo masih menyala .!gak percaya minyak kelapa sawit di pastikan di cegat,oktober 16.yaitu duwit rakyat di hambur 2untuk kepentingan sesaat.!!!!!

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK