Jum'at, 24 Juni 2011 | 12:45 WIB
Pengganti Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) sudah diputuskan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pekan ini. "Saya harap minggu ini (sudah dipilih nama), kan masih ada hari ini (Jumat), Sabtu, dan Minggu, beliau (Presiden) juga kerja," kata Agus Suhartono seusai menjadi Inspektur Upacara Apel Kebangsaan Gerakan Muda (GM) Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan dan Putra-Putri TNI-Polri (FKPPI) di Lapangan Markas Kodam V Brawijaya, Surabaya, Jumat 24 Juni 2011.
Menurut Agus, mengenai siapa KSAD yang akan menjadi pengganti Jenderal TNI George Toisutta, itu merupakan hak prerogatif Presiden. Sesuai undang-undang, sebagai Panglima TNI dia telah mengusulkan nama calon Kepala Staf TNI AD yang merupakan hasil dari Rapat Dewan Jabatan dan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti), kepada Presiden SBY.
"Siapa-siapa namanya tidak perlu saya sebut, yang jelas kewajiban saya berikan saran ke Presiden. Kita tunggu saja," katanya.
Soal salah seorang calon yang memiliki hubungan kekerabatan dengan Presiden SBY, Agus membantah hal itu akan mempengaruhi Presiden dalam menentukan pengganti KSAD. "Kalau, toh, nanti ditunjuk salah satu yang ada hubungan kekerabatan, jangan dikaitkan dengan kekerabatan tersebut, tetapi karena memang memiliki kapasitas dan kapabilitas sebagai KSAD," katanya.
Seperti diketahui, salah satu calon yang memiliki hubungan kekerabatan dengan Presiden SBY adalah Letnan Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo yang kini menjabat Panglima Komando Strategi dan Cadangan TNI Angkatan Darat (Kostrad). Pramono adalah adik ipar Presiden SBY.
"Kalau ada penunjukan personel militer itu sudah melalui Sidang Wanjakti, artinya dari sisi profesi dan senioritas, pengalaman, dan penugasan memenuhi syarat, tidak ada kekerabatan," ucapnya.
TEMPO INTERAKTIF
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK