Selasa, 20 Maret 2012 07:25 WIB | 1068 Views
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) menyambut kedatangan Sekjen PBB Ban Ki-moon (kanan) di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (20/3). Selain melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Yudhoyono, Ban Ki-moon juga mengunjungi International Peace and Security Centre (IPSC) di Sentul, Bogor. (FOTO ANTARA/Widodo S. Jusuf)
Hal ini penting untuk mewujudkan visi 4.000 Indonesian Peacekeepers di UN Peacekeeping Operations.
Di Istana Bogor, Presiden dan Ban Ki-Moon akan melakukan pertemuan bilateral yang dijadwalkan dimulai pada pukul 09.00 WIB.
Setelah itu, Ban Ki-Moon dengan didampingi oleh Presiden Yudhoyono dijadwalkan mengunjungi International Peace and Security Centre (IPSC) di Sentul, Bogor, untuk menyampaikan pidato bertema "UN Peacekeeping: Challanges and Opportunities for Indonesia, the region and Beyond."
Ban Ki-Moon selama berada di IPSC juga dijadwalkan menyaksikan demonstrasi kegiatan dari beberapa satuan tugas di IPSC, yaitu Satuan Tugas Kesehatan, Satuan Tugas Kompi Zeni, Satuan Tugas POM atau pengaturan lalu lintas, Satuan Tugas Batalyon Mekanis atau patroli, serta Satuan Tugas Force Protection Company dan Clinic Smart Car atau mobil pintar.
Kunjungan resmi Ban Ki-Moon di Indonesia akan dilanjutkan pada Rabu 21 Maret 2012 untuk menghadiri The Second Jakarta International Defence Dialogue (JIDD II) yang akan dibuka oleh Presiden Yudhoyono
Pada forum dialog itu, Ban Ki-Moon kembali dijadwalkan menyampaikan pidato bertema "The UN and Global Security: Collaboration and Partnership."
Kunjungan resmi Ban Ki-Moon yang didampingi oleh istrinya, Ban-Soon-taek, dan sejumlah pejabat tinggi Sekretariat PBB, di Indonesia pada 19-21 Maret 2012 dilakukan atas undangan Presiden Yudhoyono.
Menurut Staf Khusus Kepresidenan Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah, kunjungan Sekjen PBB itu diharapkan dapat lebih meningkatkan kerjasama Indonesia dan PBB dalam berbagai bidang termasuk untuk memastikan keberhasilan Indonesia memenuhi target pencapaian Millenium Development Goals (MDG).
Sedangkan kehadiran Ban Ki-Moon di IPSC diharapkan dapat memberikan informasi langsung tentang perkembangan terkini dari operasi tentara penjaga perdamaian PBB sekaligus memberikan kesempatan pada Sekjen PBB untuk melihat secara langsung kesiapan pemerintah Indonesia dalam mendorong peningkatan kualitas tentara penjaga perdamaian Indonesia.
"Hal ini penting untuk mewujudkan visi 4.000 Indonesian Peacekeepers di UN Peacekeeping Operations," demikian Faizasyah.
Sekjen PBB kunjungi Fasdiklat TNI
Selasa, 20 Maret 2012 09:20 WIB | 1066 Views
Jakarta (ANTARA News) - Sekjen PBB Ban Ki-moon, akan mengunjungi Fasilitas Pendidikan dan Pelatihan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian TNI (Fasdiklat PMPP TNI) yang baru diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kawasan Indonesia Peace and Security Center (IPSC) Sentul, Bogor, Selasa.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemhan, Brigjen TNI Hartind Asrin, di Jakarta, Selasa, mengatakan, Sekjen PBB didampingi istrinya Ban Soon Taek dan sejumlah anggota delegasi PBB, pada Selasa akan menyempatkan mengunjungi Fasdiklat PMPP TNI, dalam sela-sela kunjungannya di Indonesia selama tiga hari mulai 19-21 Maret 2012.
Sekjen PBB juga memberikan kuliah umum mengenai United Nations Peace Keeping Challenge and Opportunities.
Selain memberikan paparan mengenai pasukan perdamauan dunia, Ban Ki-noon juga direncanakan akan melakukan penanaman pohon bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di kawasan Peace Keeping Center tersebut.
Hartind mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian kungjungan Sekjen PBB ke Indonesia selama tiga hari. Ban Ki-moon direncanakan hadir dalam pembukaan dan menjadi keynote speaker Jakarta International Defence Dialogue II yang akan berlangsung pada Rabu (21/3) di Balai Sidang Jakarta.
(S037/A011)
sumber : Antara
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK