Kuala Lumpur, Seruu.com - Penangkapan dua kapal nelayan Malaysia ternyata berbuntut panjang. Dalam pernyataannya yang dimuat di harian The Star, Menteri Pertahanan Malaysia justru menuding petugas Kementrian Kelautan dan Perikanan Indonesia telah meprovokasi mereka dengan menodongkan senjata ke helikopter bersenjata milik tentara diraja Malaysia.
Menteri Pertahanan Malaysia mengklaim penangkapan kapal nelayan Malaysia itu terjadi saat kedua kapal berada pada 25 mil dari perbatasan Indonesia-Malaysia. Kedua kapal nelayan Malaysia itu ditangkap oleh petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Begitu mendapatkan laporan penangkapan, Angkatan Laut Kerajaan Malaysia dan Badan Penegakan Maritim Malaysia (APMM) mengirim empat helikopter untuk mencari kapal nelayan yang ditangkap.
Saat pencarian, APMM menemukan dua kapal dari Hutan Melintang asal Perak itu telah bergerak menuju perbatasan dengan dikawal kapal otoritas maritim Indonesia. Melihat kapal nelayannya dibawa menuju perairan Indonesia, AMPP pun memberikan peringatan melalui pengeras suara. "Petugas APMM menggunakan pengeras suara untuk memerintahkan otoritas Indonesia melepaskan perahu karena mereka masih berada di perairan Malaysia, tapi perintah itu diabaikan," tulis Kementerian Pertahanan Malaysia dalam pernyataan persnya.
Bahkan, perintah itu dijawab otoritas Indonesia dengan menodongkan senjata ke arah helikopter APMM Malaysia. Petugas Indonesia dari atas kapal mengarahkan senjatanya ke helikopter (Malaysia) ketika mereka berusaha mencegah mereka (perahu yang ditangkap dan petugas Indonesia) melintasi perbatasan.
Namun, untuk mencegah kejadian yang tidak diinginkan, otoritas Malaysia tidak mengambil tindakan lebih lanjut untuk menghentikan kapal petugas Indonesia. Dua perahu Malaysia itu dibawa melintasi perbatasan sekitar pukul 15.50. "Pemerintah Malaysia akan menangani kasus ini secara diplomatis, untuk menghindari ketegangan antara kedua negara," tulis kementrian Pertahanan Malaysia. [mus]
seruu.com
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK