Moskow menyatakan bahwa pihaknya tetap akan konsisten dengan kesepakatan dan janjinya terhadap Republik Islam Iran sesuai dengan peraturan internasional. Hal ini diungkapkan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov saat menjawab pertanyaan wartawan Fars News dalam jumpa persnya bersama sejawatnya dari Irak. Dalam kesempatan tersebut Lavrov juga menyinggung sikap negara dunia. Ia mengharapkan seluruh negara juga mematuhi konvensi internasional. "Seluruh negara dunia termasuk Iran harus menghormati undang-undang internasional dan menjalankan pasal-pasal yang tertuang di dalamnya," ungkap Lavrov.
Menlu Rusia di bagian lain pernyataannya mengisyaratkan transformasi terbaru di Timur Tengah dan negara Arab. Ia menandaskan, Moskow menentang keras intervensi asing di urusan internal negara kawasan dan Arab.
Ia menekankan pentingnya penyelesaian isu dan friksi negara Arab melalui rakyat negara masing-masing. Dikatakannya, friksi negara Arab harus diselesaikan oleh rakyat mereka sendiri, adapun opsi militer dalam hal ini tidak dapat diterima. Menlu Rusia juga mengkonfirmasikan kesiapan perusahaan minyak negaranya untuk membantu pengeboran minyak Irak. "Rusia siap bekerjasama dengan Iran di seluruh bidang temasuk ekonomi dan politik," tambah Lavrov.
Perusahaan Rusia siap bekerjasama dengan Irak dalam eksplorasi minyak negara ini dan siap bersaing dengan perusahaan asing lain. Lavrov kemarin tiba di Baghdad dan bertemu dengan sejumlah petinggi Irak termasuk Perdana Menteri Nouri al-Maliki serta ketua parlemen Irak. Lawatan sebelumnya Lavrov ke Irak terjadi pada tahun 2003. (IRIB/Fars/MF)
IRIB
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK