Rezim Zionis Israel bisa melancarkan serangan militer terhadap Republik Islam Iran dalam satu tahun mendatang sebagai upaya untuk menghentikan program nuklir Tehran, bahkan tanpa lampu hijau dari Amerika Serikat.
Jeffrey Goldberg, penulis artikel yang diterbitkan dalam edisi September majalah Atlantik menulis, "Muncul konsensus soal adanya lebih dari 50 persen kemungkinan Israel akan melancarkan serangan pada bulan Juli mendatang."
Goldberg mengatakan bahwa penilaiannya didasarkan pada percakapan dengan para pengambil keputusan di Israel baik di masa lalu atau yang sekarang, termasuk "sebuah diskusi panjang" dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu serta dengan banyak pejabat AS dan Arab.
Laporan itu muncul hanya seminggu setelah Veteran Intelligence Professionals for Sanity (VIPS), sekelompok mantan perwira intelijen CIA, memperingatkan bahwa Israel akan hancur jika menyerang Iran.
Dalam sebuah memo kepada Presiden Barack Obama pekan lalu, VIPS memperingatkan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu siap untuk bergerak sendiri melawan Iran.
"Perang yang lebih luas pada akhirnya dapat mengakibatkan kehancuran Israel," kata kelompok itu.
Israel sebagai satu-satunya rezim di Timur Tengah yang memiliki senjata nuklir, telah berulang kali menyuarakan tekad untuk menghentikan program nuklir Iran, bahkan melalui cara-cara militer. (IRIB/RM/AHF)irib
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK