Pages

Sunday, August 22, 2010

AS Akhirnya Akui Reaktor Nuklir Sipil Bushehr

Pejabat Washington akhirnya mengakui bahwa pengoperasian instalasi nuklir Bushehr milik Republik Islam Iran tidak termasuk ancaman radiasi nuklir di dunia. Press TV Ahad (22/8) mengutip AFP melaporkan, Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS, Darby Holladay menyatakan, AS mengakui bahwa reaktor nuklir Bushehr dirancang untuk kepentingan damai dan dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Oleh karena itu, menurutnya AS tidak memandang hal ini sebagai ancaman senjata nuklir.
Namun demikian Holladay tetap mengulang pernyataan Menteri Pertahanan AS, Robert Gates yang mengklaim bahwa jika Iran berniat memanfaatkan teknologi damai nuklir maka tidak sepantasnya Tehran bersikukuh memperkaya uranium sendiri.
Sementara itu, Ketua Badan Energi Atom Iran, Ali Akbar Salehi saat pengisian bahan bakar reaktor nuklir Bushehr menekankan suplai bahan bakar dari dalam negeri dan tidak menggantungkan pihak asing.
Ketua Komisi Keamanan Nasional dan Kebijakan Luar Negeri di Parlemen, Alaudin Boroujerdi menandaskan, menginggat negara Barat termasuk Perancis, Jerman dan AS tidak dapat dipercaya dan tidak pernah menunaikan janjinya maka Tehran akan terus melanjutkan proses pengayaan uraniumnya demi memenuhi kebutuhan reaktor nuklir. (IRIB/Press TV/MF/AR)

No comments:

Post a Comment

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK