"Kapal selam mini Iran adalah masalah besar bagi kami," tulis situs berita MinnPost mengutip keterangan pensiunan AL, Christopher Harmer, yang pernah menjabat sebagai direktur operasi masa depan Armada Kelima AS, yang berbasis di Bahrain, dari tahun 2008 sampai 2009.
"Mereka adalah ancaman bagi kami, karena mereka dapat menyebar di sepanjang Teluk Persia dan Laut Arab, dan itu sangat sulit bagi kita untuk melacak mereka," tambahnya.
Komandan Harmer mengatakan bahwa Angkatan Laut AS lebih terbiasa untuk melacak kapal besar – kapal selam kelas nuklir era Soviet – ini sesuatu yang diketahui oleh Iran.
"Mencari kapal selam kecil di perairan dangkal jauh lebih sulit, karena akustik sangat jauh lebih sulit, lebih kecil menjadikan lebih sedikit tingkat kebisingan," katanya.
Selama beberapa tahun terakhir, Iran telah membuat terobosan penting di sektor pertahanan dan mencapai swasembada dalam memproduksi peralatan dan sistem militer penting.
(IRIB INDONESIA)
No comments:
Post a Comment
DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK