Pages

Sunday, May 5, 2013

Begini Cara Kerja Pesawat Pengintai Produksi RI



Drone, pesawat tak berawak/ilustrasi
Drone, pesawat tak berawak/ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, Menyusul rencana memproduksi pesawat pengintai tak berawak, Kementerian Pertahanan RI menyatakan semua pesawat itu tidak bersenjata.
Meski begitu, Kementrian Pertahanan Indonesia mengatakan sudah punya  rencana jangka panjang untuk mempersenjatai model yang bisa menembakkan misil atau menjatuhkan bom-bom.
Seperti diungkap Samudro, Direktur Badan Penerapan Riset dan Teknologi yang ikut merancang prototype itu, pesawat pengintai tak berawak Wulung mengirim video langsung  kepada stasiun-stasiun  pengendali di darat tapi hanya bisa terbang sampai empat jam dan sejauh 73 kilometer dari pusat pengendaliannya di darat.
Sebagai perbandingan, beberapa pesawat pengintai Amerika bisa terbang lebih dari satu hari tanpa mengisi bahan bakar dan bisa dikendalikan lewat satelit dari jarak ribuan kilometer jauhnya.
Dengan teknologi canggih dan didukung infrastruktur rumit, pesawat pengintai tak berawak yang bersenjata telah menjadi bentuk alat perang baru yang sangat modern, seperti dilansir situs voa.
Dalam upaya menyaingi kemampuan senjata global, Yohannes Sulaiman seorang analis dari Universitas Pertahanan Indonesia mengatakan pembuatan pesawat pengintai Indonesia tidak produktif dan hanya didorong oleh ego. Sekarang ini sebagian besar angkatan bersenjata  negara-negara besar menggunakan beberapa jenis pesawat pengintai tak berawak yang dibeli dari pemasok utama seperti Israel dan Amerika.

sumber : Republika

1 comment:

  1. komentar Yohanes Sulaiman (analis Univ Pertahanan Ind) tdk usah d dengar. hrsnya seorang analis apalagi berasal dr Univ Pertahanan Ind, seharusnya dia bangga akan usaha & kerja keras anak bangsa dlm menciptakan & membuat sendiri alutsistanya demi ketahanan & keamanan serta kejayaan Bangsa Indonesia. harusnya dia men support & memberi dorongan yg kuat agar anak bangsa bs menciptakan & mengembangkan alutsista dalam negeri. Bukannya malah menganjurkan beli dr negara barat. waaaahhh..... berabe deh ...

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK