Pages

Friday, June 8, 2012

Geliat Roket Pertahan 122 ( R-Han 122)


7 Juni 2012, Yogyakarta: Kementerian Riset dan Teknologi akan mengembangkan sekitar 1.000 roket untuk melengkapi alat utama sistem persenjataan Tentara Nasional Indonesia sebagai pertahanan negara.


Kalau kita lihat di media eletronik ( Internet ) Indonesia Akan memproduksi 1000 unit Roket Pertahanan  kali ber 122( R-han 122) made In Indonesia hasil karya anak bangsa.  Tentunya kita sebagai anak bangsa turut berbangga hati karena kita bangsa Indonesia sudah mampu membuat Roket Pertahanan sendiri tanpa harus bergantung lagi oleh pihak luar negeri.
slv-1 lapan

Dengan munculnya Indonesia dikancah Internasional sebagai negara yang sedang mengembangkan Roket tentunya akan menambah produsen Roket yang telah ada (Beberapa negara yang telah memiliki program pengembangan roket diantaranya Rusia, Amerika, Perancis, China, India, Jepang Korea Utara, Iran dan Pakistan.). dan Indonesia akan sangat diperhitungkan di kawasan.
.

RX-520




Tidak hanya itu Indonesia Lewat Lapan sedang membuat program SLV-LAPAN rencana akan diluncurkan di tahun 2014 tepatnya di pulau enggano, Kalau lah sukses SLV Satellite Launch Vehicle ini hmm gak bisa dibayangkan kalau Roket tersebut di beri Warhead ( hulu ledak ) , R-han 122 memiliki jangkau 15-20 Km nah kalau SLV? anda sendiri yang menjawabnya.

Kemandirian Indonesia dalam membuat roket sontak membuat negara tetangga ingin mengamati perkembangannya bahkan ada yang berkunjung ke LAPAN dengan dalih kejasama dengan harapan mereka mendapat Ilmunya.

R-han 122 nantinya akan di pakai oleh TNI AL dan di pasang di kapal-kapal Perang Indonesia, Kita berharap SLV-LAPAN itu sebagai embrio dari S-300, S-400, S-500 bahkan tidak menutup kemungkinan kita bisa buat Rudal setara Rudal Balistik Iskander. 
. slv 1-lapan
Harapan Admin Geliat R-Han 122 ini mempunyai efek deterance dan menaikkan harga diri bangsa Indonesia , Kenapa Cina mau TOT Rudal C705? karena mereka tau Indonesia punya Ahli - Ahli Roket Yang mumpuni, Kita dukung terus peroketan Indonesia , Bravo LAPAN dan Industri Pertahanan lainya.
RX-420

 Kalau kita lihat Foto-Foto ROKET LAPAN diatas. Iskander,s300,s400.s500 dah di pelupuk mata kita, tinggal pemerintah melalui kemenhannya mau tidak?

By Indra wijaya
@Indonesia Defenece 2012

5 comments:

  1. DIBUAT AJA DAN DI TEMPATKAN DI SELURUH WILAYAH INDOESIA MAKA MANA ADA ARMADA TEMPUR NEGARA LAIN YANG BERANI MASUK KEDALAM NKRI.

    LOE...BERANI MASUK NKRI TANPA PERMISI PASTI GUE SIKAT HABIS,,!

    ReplyDelete
  2. BERITA PENYEMPURNAAN ROKET RX-420 UDAH LAMA TIDAK TEDENGAR, BEGITU PULA RX-520 KITA TIDAK TAHU SEJAUH MANA PERKEMBANGAN RISET NYA...

    TAPI KITA RAKYAT INDONESIA TETAP MENDUKUNG PENUH DAN YAKIN BAHWA BANGSA KITA MAMPU BERBUAT YANG TERBAIK UNTUK KEMAJUAN TEKNOLOGI ROKET KITA...

    SUKSES BUAT LAPAN DAN SELURUH INDUSTRI PERTAHANAN REPUBLIK INDOESIA.

    ReplyDelete
  3. Bagus maju terus INDONESIA KU...jadilah negara yang terkuat di dunia biar martabat bangsa dan negara tidak selalu tertungguk kebawah karna merasa lemahnya diri tapi bisa sedikit menengadah ke atas karna kita bukan lagi negara dan bangsa yang mudah di jajah seperti tempo dulu.'AMIN'

    ReplyDelete
  4. karya anak bangsa ini tidak hanya R-HAN saja,ada PANSER ANOA,N-235 All variant,N-250 Tahap produksi kembali,N-212 avi, beberapa helicopter lisensi dah mampu anak bangsa kita sendiri produksi.Lalu,kapan anak bangsa kita sendiri memproduksi MOBIL NASIONAL,Merakit bus,truck?.Produk ESEMKA harus diangkat jangan cuma tawuran aja di blow up dimedia...anak bangsa kita lebih kreatif brader.

    ReplyDelete
  5. Kami fikir,kalau saudaraku Presiden SBY,saudaraku Menhan,saudaraku menkeu,pejabat Bank Indonesia,ketua Fraksi PAN DPR RI,dan instansi perbankan nasional bersatu padu memproduksi alat-alat alutsista TNI secarabaik dan bermanfaat,jadi tidaka ada istilah anak bangsa kita sendiri mati dilumbung padi sendiri.

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK