Pages

Thursday, January 26, 2012

Wamenhan: Jika Belanda Tak Mau Jual Leopard, Masih Ada Jerman


military-today.com
Tank Leopard.
Jurnas.com | WAKIL Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin menyatakan tidak khawatir dengan penolakan parlemen Belanda atas penjualan tank Leopard ke Indonesia. Menurutnya, jika memang Belanda tidak mau menjual, sudah ada negara lain yang juga menawarkan pada Indonesia. “Jerman sebagai negara produsen juga menawarkan pada Indonesia,” kata Sjafrie usai meninjau kesiapan produksi perdana PT Kaltim Nitrate Indonesia (KNI) di Bontang, Kalimantan Timur, Rabu (25/1).

Dikatakan Sjafrie, tawaran Belanda adalah tank bekas yang jika jadi dibeli oleh Indonesia akan diupgrade kemampuannya. Sedangkan Leopard yang ditawarkan Jerman adalah refurnishment, “Jadi bukan bekas, karena sudah ditingkatkan lebih dulu kemampuannya,” jelasnya.

Namun begitu, Sjafrie menegaskan Indonesia akan lebih diuntungkan dengan membeli pada Belanda. Dengan dana US$280 juta, Indonesia akan mendapat 100 unit tank Leopard. “Kalau di tempat lain tidak bisa. Dana itu kami alokasikan untuk 44 tank, tapi bisa mendapat 100 unit,” imbuhnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro menyatakan penolakan yang muncul dari kalangan parlemen Belanda bukanlah sikap resmi parlemen maunpun Pemerintah Belanda. Pemerintah Belanda sendiri telah mendesak kepastian Indonesia dalam membeli tank mereka.

Purnomo juga mengatakan, kebutuhan Indonesia sebenarnya pada main battle tank (MBT), bukan pada Leopard. Bisa saja MBT yang dibeli Indonesia bukan jenis Leopard. Sementara itu Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo menyatakan, Jerman yang juga menawarkan Leopard-nya akan segera melakukan pertemuan dengan Indonesia
 
SUMBER : JURNAS

3 comments:

  1. Kartiko: Meneer2 Belanda supaya tdk pusing dng parlemen anda & ingin tetap menjaga hub.baik dng NKRI, LEO2 dijual KEMBALI ke KMW Jerman nt TNI bs beli dari sana, situ tenang NKRI senang!!!!

    ReplyDelete
  2. Kartiko: Meneer2 Belanda supaya tdk pusing dng parlemen anda & ingin tetap menjaga hub.baik dng NKRI, LEO2 dijual KEMBALI ke KMW Jerman nt TNI bs beli dari sana, situ tenang NKRI senang!!!!

    ReplyDelete
  3. lbh baik langsung ke jerman sbg produsen....
    meskipun sedikit dibanding dengan belanda yg penting bisa ToT...
    uda gres (baru) ToT pula...
    top markotop...
    tp yg utama itu tetepharus dukung pengadaan MBT entah dari mana yg penting MBT...

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK