INILAH.COM, Jakarta - Rencana pemerintah membeli 100 unit tank Leopard bekas dari Belanda tak bakal mulus.
Selain mendapat penolakan dari parlemen Belanda, kalangan Komisi I DPR juga menyarankan pemerintah membeli langsung kepada Jerman selaku produsen Leopard.
"Buat apa beli dari Belanda, kenapa tidak langsung ke Jerman saja yang jelas-jelas pembuatnya?" ujar anggota Komisi I DPR Ahmad Muzani, Senin (23/1/2012).
T-90A of the Russian Army
Sekjen Partai Gerindra ini mengatakan, Komisi I DPR tidak keberatan jika TNI AD ingin memperkuat diri membeli tank tempur kelas berat (main battle tank).
"Kami tidak keberatan jika TNI beli tank, tapi pertanyaannya kenapa harus dari Belanda? Lalu kenapa harus 100 unit? Kemudian apa harus jenis Leopard? Kenapa tidak tank T-90 atau T-72 Rusia?"
T-90 adalah Main Tattle Tank (MBT) buatan Rusia hasil pengembangan dari tank T-72. Tank paling modern di angkatan darat dan marinir Rusia ini dianggap satu kelas dengan tank Leopard 2A6 dan 2A7 buatan Jerman. [mah
sumber : Inilah.com
ITU YANG BETUL BOS CARA BERPIKIRNYA,,,
ReplyDeleteMASA KITA BELI TANK AJA MUSTI RIBUT SAMPAI BAWA NAMA NEGARA BELANDA,,, KAYA KURANG KERJAAN AJA TUH,, BELI AJA TANK PUNYA RUSIA KITA SEMUA DUKUNG 100%.
prtanyaan jg bs dibalik kpd anggta dwan.knp t90? Knp rusia? Knp menolak leopard? Ada apa dg rusia? Leopard 2a6 memiliki teknologi yg mumpuni,akurasi tembakan sama ktk tank dlm keadaan statis maupun bergerak.jerman punya teknologi tank yg sudah teruji kehebatannya.bukanny ak anti t90 rusia,tp byk tank rusia yg jd korban dr tank2 barat.ambil cnth swkt perang sinai.israel hny menggunakan tank sherman era ww2 dg diupgrade meriamnya,tank2 rusia tercanggih di era it (t34) byk jd korban sherman israel.leo adalah hsl pngmbangan 2 teknologi kelas dunia (usa dan jerman) yg sudah dipastikan jd tank pilih tanding.wlwpun leo sdkt lbh mahal dr t90,tp apalah artiny mahal scr materi dbandingkan nyawa tentara kita? Kalo bs kita bs membeli ke dua jenis tank it..leo dan t90.namun pndpt pribadi,leo msh lbh tangguh dr segi akurasi tembakan,kualitas armor,bykny jenis amunisi yg bs dpakai,kekuatan mesin,daya deterens.sy pernah lht di youtube byk t90 yg jd korban pasukan georgia wkt perang di osetia selatan.tp t90 jg bs menjadi alternatif yg baik.
ReplyDeleteTank leopard 2A6 merupakan MTB terbaik dgn akurasi tinggi fire rate yg cepat pula sedang kan Tank T-90 adalah tank terkuat dgn sistem canggih auto loader dan dpt meluncurkan missile
ReplyDeletesilahkan dipilih mana yg terbaik buat TNI
sekarang kan DPR dah setuju tuh, bagai dapat durian runtuh, Jerman malah langsung tertarik nawarin leo buat kita, hem TOT bakalan didepan mata nih. ^_^
ReplyDeletebagaimanapun juga indonesia HARUS punya MBT, apakah loepart 2A6 atau T-90 yang penting beli barang bisa digunakan, jgn sampai beli barang tapi kena embargo juga mana perawatannya mahal,
ReplyDeletemenurut saya beli leopard 50 biji,beli T 90 50 biji kan adil,,,,,,,,,,gak ada yang ribut ribut kayak anggota DPR
ReplyDeleteBeli Bekas ? memalukan............kayak negara miskin aje setiap beli harus yang bekas. ckckckckckck
ReplyDeleteTNI GA USAH DENGERIN DPR, BELI LEOPARD AJA, BIAR DAYA DETERENTNYA BESAR, DARI PADA UANGNYA HABIS BUATRENOVASI GEDUNG DPR DAN TOILETNYA DPR, YANG SAMA SEKALI TIDAK BERGUNA..
ReplyDeleteBELI LEOPARD AJA, LEBIH CANGGIH DAN BERDAYA DETERENT TINGGI, BIAR HARGA DIRI BANGSA TERANGKAT, DAN AGAR TNI LEBIH PERCAYA DIRI DALAM SEGALA MENGHADAPI ANCAMAN, DARIPADA NGABISIN DUIT CUMA BUAT RENOVASI TOILET DPR YANG JELAS GA BERGUNA
ReplyDeleteTNI GA USAH DENGERIN DPR, BELI LEOPARD AJA, BIAR DAYA DETERENTNYA BESAR, DARI PADA UANGNYA HABIS BUATRENOVASI GEDUNG DPR DAN TOILETNYA DPR, YANG SAMA SEKALI TIDAK BERGUNA..
ReplyDeleteTNI GA USAH DENGERIN DPR, BELI LEOPARD AJA, BIAR DAYA DETERENTNYA BESAR, DARI PADA UANGNYA HABIS BUATRENOVASI GEDUNG DPR DAN TOILETNYA DPR, YANG SAMA SEKALI TIDAK BERGUNA..
ReplyDeletebeli bekas tidak memalukan, hapir 80% negara negara yang beli LEO ... beli bekas Jerman , termasuk Singapura
ReplyDeleteblack phanter kayaknya juga bagus dan korea tidak pelit TOT.......justru dengan perbedaan jenis bagi saya kekuatan TNI tidak bisa di baca negara lain sehingga bisa menimbulkan efek deterent
ReplyDeletengapain beli leopard,dari belanda.mendingan dari produsen nya aja ,jerman,tank bekas kok di beli,ronksokan lagi.hidup tni
ReplyDeleteLEOPARD, tank terbaik di dunia, klo mampu beli yg terbaik ngapain juga yaa beli yg no 2 no 3... lucu euy. 100 biji jg buat negara kepulauan terbesar didunia jumlah itu belum ada apa2nya karena pulau kita mencar2 pak, apalagi pd saat dibutuhkan mobilitas yg tinggi utk pindah2 antar pulau, makan waktu dan cost kali ya. kenapa DPR tanya nya kenapa hrs 100 ???, Indonesia butuhnya banyak pak sebenarnya... coba Pak Menhan dihitung aja per-pulau2 kebutuhan minimum idealnya. Kalo mau murah kita msh punya armada becak di rumpon2, klo diberdayakan kita kasih meriam2 bambu (lodong), kayanya biayanya bakal murah tuh....lumayan buat bikin efek detergent, not deterent...
ReplyDeletekenapa sih pak, DPR kalo utk kepentingan Nasional Bangsa dan Rakyat Banyak ,ribeeeet amat urusannya, rupiah nya dihitung detail.... tapi klo rombak2 gedung, kosmetik ruangan.... ganti KURSI made in Jermeni... kok lancar ya prosesnya ?????????? what happend aya naon iye teh euy....
ReplyDeletemungkin DPR yang mau perang pake obat kuat ama kursi buatan jerman,DPR cuman 5 THN menjabat,tapi TNI sampai tua baru pensiun,apa DPR mau melihat negara ini hancur gara tindakan DPR yang selalu mempersulit urusan TNI dan NKRI,buat apa T-90 klau sekali tembak rudal anti tank hancur.
ReplyDeletekepada anggota DPR....saya harap tidak usah banyak mendengar atau meandai-andai coba langsung aja lihat ke belanda dan lihat secara langsung kelebihan tank tersebut,....apa bedanya tanah indonesia dengan negara tetangga,mereka juga punya tank yg canggih di perbatasan yg suatu hari nanti membahayakan NKRI,kn ga mungkin mau perang baru beli.atau DPR aja yang maju duluan....pake obat kuat
ReplyDelete