Pages

Saturday, January 14, 2012

Komisi I Ogah ke Belanda Cek Leopard Bareng Menhan

INILAH.COM, Jakarta - Rencana Kementerian
Pertahanan (Kemenhan) membeli tank Leopard bekas
tipe 2A6 dari Belanda sampai saat ini masih menjadi
kontroversi.
"Sebagai klarifikasi ulang. Bahwa sampai hari ini pihak
Kemenhan belum secara resmi memaparkan rencana
pembelian tank Leopard bekas dari Belanda, kami Komisi I
baru mendapat informasi tentang rencana itu dari media,"
ujar Wakil Ketua Komisi I dari Fraksi PDI Perjuangan TB
Hasanuddin kepada INILAH.COM , Sabtu (14/1 /2012).
Karena belum ada pembahasan tersebut, tambahnya
sehingga Komisi I belum membuat kesepakatan apapun
terkait rencana pembelian tank leopard tersebut.
"Memang benar bahwa seminggu yang lalu Kemenhan telah
mengundang Komisi I bergabung meninjau ke Belanda , tapi
kami sepakat tidak ikut bergabung dengan rombongan
Kemenhan."
Andaikan harus meninjau lanjutnya, Komisi I sepakat akan
meninjau dengan biaya sendiri dengan titik berat adalah
mempelajari aspek-aspek politis. "Bukan aspek teknis
karena bukan ranah kami," ungkapnya. [mah]
sumber inilah.com

22 comments:

  1. Ngapain Ngajak Anggota Dewan, buang2 Duit ja! Lg pula mreka tu cm jaim. Mreka kan jgonya plesiran. Sya pribdi g ikhlas uang sya (rakyat) d pkek ma mreka, biar jd rcun dlm bdan mreka!

    ReplyDelete
  2. HAi bung kenapa ga mao ikut dan menyetujui pembelian... atau karna gak ada komisinya?
    Bos2x pentingkanlah kepentingan bangsa dan hargadiri bangsa... rakyat indonesia sudah cukup muak dengan pelecehan negara tetangga karna kita cuma punya peralatan tempur yang alakadarnya... Kami tidak mau terjajah lagi apa lg bila terjajah oleh negara tetangga. apa mungkin AMX 13 & TANK Scorpion Milik AD mampu Melawan MBT negri Tetangga... Pikirkan Wahai Anggota dewan terhormat...semoga cepat sadar

    ReplyDelete
  3. inilah buruknya DPR kita udah koar-koar menolak, begitu diajak ke belanda liat Leopard malah ga mau dengan alasan ini itu, seolah mereka selalu benar dan anti ditunjukan kebenaran, atau takut kalau jalan bareng Menhan ketahuan ga bisa belanja atau ketemu bini muda disana.

    ReplyDelete
  4. TAKUT BODOHNYA KELIATAN TUH.
    WKWKW DEWAN PENNYEDOT RAKYAT

    ReplyDelete
  5. DPR sebagai wakil rakyat saharusnya mendukung langkah pemerintah terutama dalam hal ini demi kepentingan pertahanan negara. kesampingkan dulu lah masalah politis,fee atau apapun yang ujung-ujungnya duit! kita berharap wakil rakyat terbuka hatinya....

    ReplyDelete
  6. betul bro...mrk takut ketahuan klo selama ini omongan mereka asbun saja biar dikira sdh bekerja keras padahal SHIT IT ALL!!! klo masalah ke luar negeri kan mereka sdh punya agenda sendiri..study bandinglah..apalah..padahal cm jalan2 pelesiran dgn uang negara..benar2 berfoya foya diatas penderitaan para prajurit TNI yg tlh bekerja mati matian dgn gaji pas2an dan peralatan usang mereka

    ReplyDelete
  7. betul bro...mrk takut ketahuan klo selama ini omongan mereka asbun saja biar dikira sdh bekerja keras padahal SHIT IT ALL!!! klo masalah ke luar negeri kan mereka sdh punya agenda sendiri..study bandinglah..apalah..padahal cm jalan2 pelesiran dgn uang negara..benar2 berfoya foya diatas penderitaan para prajurit TNI yg tlh bekerja mati matian dgn gaji pas2an dan peralatan usang mereka

    ReplyDelete
  8. ya jelas ogah para anggota DPR yang banyak bacot, wong ngga ada feenya,lagipula keliatan tololnya wong mereka nggak tau teknisnya,makanya kalo tidak tau tidak usah koar-koar!!!!! dukung TNI beli alutsista modern !!! dukung pembelian lewat G to G !!!! biar makelar2 seperti mereka tidak bacot !!!!!

    ReplyDelete
  9. Betul,klo DPR menolak ikut ke Bld krn takut ketahuan bodohx. Jk DPR nanti bisa lihat kehebatan leopard,pasti hanya bisa terkagum2 n terbengong2..muka anggota DPR pasti memerah krn malu n menyesal krn terlanjur bicara keras2 di senayan.. Makax sebelum ngomong dipikir dulu,jgn asal jeplak,asal beda.. Mengkritisi or sbg oposisi itu tujuannya utk memperbaiki n memperkuat kebijakan yg lemah,bukan asal jegal. Argumen itu yg logis n ilmiah,jgn berargumen ngawur..katanya intelek,mana buktinya..

    Lanjutkan pengadaan Leopard 2a6.. Jayalah Indonesia

    ReplyDelete
  10. JANGAN PILUH PDI PERJUANGAN, GERINDA, PKS LAGI, KITA LIHAT WAKIL MEREKA DI DPR BEGITU TOLOLNYA

    YA ALLAH BUKA MATA, HATI DAN PIKIRAN MEREKA
    WAKIL KAMI SUDAH JAUH JAUH AMAT JAUH TERSESAT
    MEREKA MENGHIANATI KAMI
    MEREKA MENGIRIS HATI KAMI SAAT MEREKA BICARA

    ReplyDelete
  11. Pura-pura aja itu nggak mau ikut,
    Padahal dalam hatiya pengin juga. Munafik lho

    ReplyDelete
  12. itu mungkin strategi dewan karena di belanda parlemen juga menolak penjualan leo ke indonesia,agar seimbang di tingkat parlemen,tapi G to G nya mungkin tetap jalan ku positif hampir 100% leopord kita dapat. belanda juga butuh dana kok.

    ReplyDelete
  13. takut ketahuan ntar tercengang-cengang liat kemampuan Leopard2 A6

    ReplyDelete
  14. Gak mau duit nyolongnya abis wkwkwkw...

    ReplyDelete
  15. benar Gan, daripada ngajak para politisi busuk senayan ke Belanda, mending datangin tuh 1-2 biji Tank Leo kesini lalu kita test muter2 semanggi-Monas, lalu arahin tuh moncong tank ke gd DPR test peluru, Doooaaaarrr, biar pd mampus semua tuh agt dewan korup dn yg besar bacotnya.

    ReplyDelete
  16. Halah gaya lama,, mereka menolak lantaran gag dpt pesangon dri pengadaan tank tersebut,, sungguh sangat-sangat-sangat memuakkan meliht tingkh polah setan" senayan.

    ReplyDelete
  17. Setuju dengan tes tembak ke gedung DPR haha, biar pada mampus semua tikus2 ndas ireng digedung dewan korup dan memuakkan ...

    ReplyDelete
  18. Catat baik-baik nama para anggota dewan yang menolak pembelian Leopard (terutama TH)...kalau penolakan ini sebatas bargaining politik dg belanda, kita bisa terima..tapi kalau demi kepentingan pribadi dan golongannya (fee)..mereka jelas-jelas pengkhianat NKRI..

    ReplyDelete
  19. Ya allah binasakanlah orang 2x di gedung laknat itu, gedung yang memakan miliaran rupiah uang rakyat untuk WC nya, Miliaran rupiah Mobil2x dinasnya, Bahkan ratusan juta untuk Pengharum ruanganya... Rakyat sudah muak dengan manufer politik mereka, datangkan lah leopard untuk membinasakan mereka. amin

    ReplyDelete
  20. emang sedeng tuh otaknya si TB,mudah2n cpet mampus org2 ky gt di DPR

    ReplyDelete
  21. SEKALI INDONESIA TETAP INDONESIA. HIDUP INDONESIA HIDUP TANAH AIRKU, TANAH TUMPAH DARAHKU YANG MULIA TANAH YANG SELALU KUBELA SEPANJANG MASA.PT PINDAD BUKAN ANAK INGUSAN KEMARIN !!!!!!!!!!!!!
    PT PINDAD MAMPU MEMBUAT TANK. EVEN MAIN BATTLE TANK SEKELAS MERKAVA, ABRAMS, CHALLENGER, LECLERC, ATAUPUN LEOPARD !!!!! YOU NAME IT,MAN. GA USYAH MENGUNDANG-NGUNDANG PENJAJAHAN !!!!!! LIHAT PT FREEPORT !!!!! BERGOLAK TERUS !!!! MEREKA SETAN-SETAN IBLIS PENJAJAH INGIN AGAR KITA MISKIN, TOLOL, LANTAS DIRAMPAS HARTA DAN HARGA DIRINYA DAN KEMUDIAN DITEMBAK MATI LALU DIKENCINGI SEPERTI PARA MUJAHIDIN AFGHANISTAN YANG DILAKUKAN MARINIR ANJING AMERIKA SERIKAT.

    ReplyDelete
  22. SAYA SETUJU DENGAN PENDAPAT AGAN AGAN DIATAS DATANGKAN 2 LEOPARD KE SINI TES TEMBAK KEGEDUNG WC YANG MILIARAN RUPIAH BIAR MEREKA MAKAN TUH WC YANG MILIARAN RUPIAH TERUS TES DENGAN RINTANGAN MOBIL MOBIL DINAS YANG MILLIARAN RUPIAH...!!! SAYA KECEWA DENGAN ANDA HAI TIKUS TIKUS POLITIK BUSUK!!! ANDA BILANG KALO MASALAH TEKNIS BUKAN RANAH KALIAN..BUAT APA ANDA CUAP CUAP KALO ITU GA SESUAI DENGAN KONTUR TANAH KITA? KITA BELUM PERNAH PUNYA KJADI KI9TA GA TAU COCOK APA GA KAN?
    KALO MASALAH POLITIS BULLSHIT MASALAH POLITIS BULLSHIT POLITIK KALIAN KALIAN HANYA TAU UANG UANG DAN YANG PENTING SAYA KAYA RAYA!!!

    ReplyDelete

DISCLAIMER : KOMENTAR DI BLOG INI BUKAN MEWAKILI ADMIN INDONESIA DEFENCE , MELAINKAN KOMENTAR PRIBADI PARA BLOGERSISTA
KOMENTAR POSITIF OK